Mama (Tidak) Pasti Benar

Tiga pemeran Spiderman (snapshot dari Youtube)
Beberapa waktu yang lalu, aku ngakak membaca postingan Mbak Rere tentang dirinya yang tak bisa membedakan tokoh Transformer dan Star Wars. Kuberi emoticon tertawa. Dalam hati yakin, aku tak akan pernah mengalami hal yang serupa. Lha, aku kan penonton kedua film itu, juga film-film pahlawan super lainnya, seperti Superman, Thor, The Avengers, Superman, Spiderman dan yang lainnya. Yah, walau tidak menonton semua judul juga, dan sering lupa pula dengan jalan ceritanya. Tapi paling tidak, aku hafal-lah dengan para tokoh dan pemainnya.
Apa iya? Memang, sombong itu dilarang, saudara-saudara, walau cuma dalam hati. Kalau tidak, siap-siap saja karma menanti, seperti yang kualami ini.
Tadi malam, aku dan Zahra kembali menonton ‘Spider-Man: Far from Home’ di TV. Ketika menyaksikan tokoh Peter Parker sedang menyiapkan kostum baru dengan menggunakan teknologi yang sangat canggih, aku berkomentar, “Kalau Spiderman-nya Andrew Garlic, nggak perlu kostum canggih ya, Kak. Jaring laba-labanya bisa langsung keluar dari pergelangan tangannya. Jadi, nggak perlu tergantung sama teknologi.”
“Ya, mungkin ceritanya waktu itu teknologi belum canggih,” balas Zahra. “Tapi yang jaringnya bisa keluar dari tangan itu, Tobey Maguire, Ma.”
“Ih, Andrew Garlic,” bantahku.
“Tobey Maguire, Ma. Kan di film kemarin ditunjukkan?” kata Zahra, merujuk film -Spiderman: No Way Home’ yang kami tonton di bioskop beberapa hari sebelumnya.
“Lha, iya, kan memang ada di film itu. Ih, Kakak nggak merhatiin, deh,” kataku mulai sebal. “Taruhan, yuk,” tantangku. “Mama pasti benar.”
“Nanti aku tunjukkan sama Mama, ya,” kata Zahra dengan mengabaikan tantanganku. Ia lalu mengembalikan pandangannya ke TV. Menonton aksi Tom Holland yang berperan sebagai spiderman remaja yang kecerobohannya bikin aku gemas.
Begitu film-nya selesai, Zahra segera meraih tablet lalu menunjukkan cuplikan film Spiderman No Way Home di Youtube padaku. Seperti yang sudah pernah kulihat sebelumnya, ada adegan tiga tokoh spiderman sedang berkumpul (maaf spoiler yaaaa, udah pada nonton kaaan), lalu salah seorang dari mereka menembakkan jaring laba-laba, langsung dari pergelangan tangannya. “Tuuh, kaaan, Andrew Garlic yang bisa begitu,” seruku penuh kemenangan.
Zahra memberiku tatapan aneh. “Yang itu namanya Tobey Maguire, Ma.”
“Haaaa?”
Sebagai jawaban, Zahra membuka layar Google lalu mengetikkan ‘pemeran spiderman’ di kotak pencarian, yang segera memunculkan deretan foto para pemeran pahlawan super itu sepanjang masa. Dengan kalem ia berkata, “Ini Tobey Maguire, ini Andrew Garfield. Mama terbalik ngenalinnya.”
Aku melongo.
“Satu lagi. Namanya Andrew Garfield, Ma. Bukan Andrew Garlic. Memangnya bawang putih?” sambungnya sambil tersenyum iseng.
Tak tahan lagi, tawaku pecah berderai-derai. Segera kupeluk putriku itu sambil meminta maaf dan berterima kasih. Dalam hati aku berpikir, alangkah sok tahunya aku ini. Udah salah, ngotot, pula. Hahaha..
0 Shares:
Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You May Also Like