Aku ingin mencintaimu
dengan segala yang ada dan tiada padamu
Aku ingin mencintaimu
ketika semua berubah tak berubah bersama waktu
Aku ingin mencintai Dia bersamamu
tak ragu kita kan kembali padaNya nanti
Aku ingin inginku bersama inginmu
karena inilah saat inginku tak bisa sendiri
===
Puisi itu dulu kutulis untuk lelaki pilihanku.
Ia suka, katanya.
Maka tercetak jugalah puisi itu di undangan pernikahan kami.
Pagi ini, lelaki itu berkata padaku, “Sudah 10 tahun. Dan kamu makin cantik aja.”
Nah, aku boleh GR kaaaan? Hehehe..
Happy 10th anniversary, my love.
May Allah bless us forever.