Bagaimana Mengasah Bakat?
Tadi malam Zahra bertanya, “Mama mau dibikinkan komik atau cerpen?”
“Cerpen”
“Kenapa?”
“Komik udah sering.”
“Cerpennya tentang apa?”
“Terserah Zahra.”
Ia berpikir sejenak. Lalu, “OK, aku tahu cerpennya tentang apa.”
Dan inilah cerpen pertama Zahra. Maafkan bila masih banyak kurangnya. Saya hanya salut, ia sudah bisa punya ide dan mulai menuangkannnya ke tulisan. Mungkin teman-teman ada saran apa yang harus saya lakukan agar kemampuanya semakin terasah? Perlu les? Atau bagaimana?
———————-
-Baju Gaun Raisa-
Pada suatu hari seorang perempuan berangkat ke mall. Ketika Raisa melihat baju gaun yang sangat cantik dia ingin membelinya. Tapi sayangnya keluarga Raisa tidak membolehkannya. Raisa pun sedih.
Ketika hari Senin Raisa melihat beberapa teman perempuannya memakai gaun itu. Ia sangat ingin membeli baju yang ia inginkan saat hari Sabtu, dan dia mempunyai rencana yang menurut dia sangat hebat! Saat waktu bermain dia bermain di Flying Fox. Flying fox itu di bawahnya adalah lumpur untuk PLH. Dan dia melepas tangannya dan dia duduk di lumpur. Baju Raisa pun menjadi kotor. Dia memberi tahu gurunya. Gurunya bertanya apakah kamu membawa baju ganti? Dan guru itu memeriksa tas Raisa. Ketika guru itu melihat baju ganti Raisa guru itu menaruh baju ganti Raisa ke tangannya. Raisa pun sedih di dalam hati dan dia mengganti bajunya.
Beberapa bulan sudah berlalu. Hari ulang tahun Raisa pun datang. Ketika sepulang sekolah mama dan papa Raisa merayakan ulang tahun Raisa. Mama dan papa Raisa memberi hadiah. Ketika Raisa membuka kadonya…..Surprise! Mimpi Raisa pun terwujud. Dia sangat senang. Dan itu adalah memori yang dia tidak akan lupakah 
🙂 .
